My Articles

Voice of Baceprot on becoming the first Indonesian band to play Glastonbury: “We thought it was so out of reach”

This month, Voice of Baceprot will play Glastonbury – making them the first Indonesian band to play the festival in its history. NME caught up with the metal band to talk about the career milestone, their decision to go independent, and more in the interview below.
On Glasto’s Friday morning (June 28) VOB will kick things off at Woodsies, the area Glastonbury inaugurated last year following a rebrand of its iconic John Peel stage. The band will warm Woodsies’ main stage for the likes of Jamie xx...

Koleksi Kain Laknat Fajar Ramadhan, Jersey Terbaik Liga 1 dan Tren Blokecore - KROSCULTURE #4

Di part 2 Krosculture #3, kami mengintip koleksi kain laknat Fajar Ramadhan, desainer jersey timnas senior Indonesia era Mills, filosofinya dalam membeli jersey, opini perihal tren blokecore yang sedang hot dan kenapa dia gak suka pake jersey ke kantor.

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id

Fajar Ramadhan Bahas Jersey Timnas Indonesia Era Mills dan Momen 'Stuirck' - KROSCULTURE #3

Di part 1 episode terbaru Krosculture, kami mampir ke rumah Fajar Ramadhan, seorang desainer yang sempat mewujudkan mimpinya mendesain jersey timnas senior Indonesia bareng Mills dan ngobrol tentang behind the scene pembuatan apparel timnas, risiko dihujat penggemar, dan klub favoritnya.

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id

Mengintip Koleksi Jersey Lokal dan Vinyl Lawas Merdi Diskoria - KROSCULTURE #2

Di episode terbaru Krosculture, kami mampir ke rumah Merdi, bagian dari grup Diskoria yang terinspirasi oleh musik-musik disko lawas Indonesia. Gak hanya koleksi vinyl, Merdi juga memamerkan koleksi jersey klub lokalnya yang penuh dengan cerita seru dan bercerita kenapa Diskoria berkolaborasi dengan Dian Sastro.

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id

Chinese / Indonesian - Mekong Review

My trip to Penang a few years back prompted all sorts of feelings, mostly confusion and shame. I was accompanying my mother for a medical check-up; she had been diagnosed with lung cancer by doctors in Indonesia but we wanted to get a second (or third, or fourth, really) opinion, just to be sure. We were hungry, so we hit up a tiny hawker corner right across the street. There were the typical Chinese and Malaysian cuisine selections: a variety of noodles, wontons, nasi, curry. I can’t recall wha...

Krosculture #1: Ngomongin Trend Jersey Band Bareng Awan Feast

Di episode pertama kroskulture, kami menampilkan Awan, bassist dari band rock Feast., DJ, yang ternyata juga seorang kolektor jersey bola vintage. Mulai dari topik olahraga kardio hingga trend band rilis merchandise dalam bentuk jersey, semua kami bahas bareng beliau.

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id

Setelah 35 Tahun, Bandung Kembali Berpacu - #SKORCULTURE

Lomba kereta peti sabun sudah diadakan di Bandung semenjak tahun 1950 dan berlangsung hingga 1988. Setelah tertidur selama 35 tahun, event ikonik ini kembali hadir sebagai Red Bull Peti Sabun 2023.

Di dokumenter ini, kami ingin mengajak Skorer menyaksikan sendiri apa yang membuat lomba kereta peti sabun spesial bagi komunitas otomotif dan warga Bandung lewat kisah seorang mantan juara yang kembali ingin merasakan sensasi gravitasi dan seorang anak yang mencoba merasakan pengalaman balapan almarhum sang ayah.

#skorculture #lombakeretapetisabun #redbullpetisabun

Jangan lupa subscribe, like, share and comments yaaa...

Simak konten menarik lainnya di semua platform kami:
https://linktr.ee/skor.id

Indonesian band Ali make cinematic, cross-cultural funk: “What we’re doing is nothing new”

The Indonesian trio Ali often get compared to Khruangbin. Much like the Texas group with a Thai name, Ali play a mostly instrumental hybrid of funk and disco – taking inspiration from the Middle East. However, unlike the Americans, the band of Arswandaru, John Paul ‘Coky’ Patton, Kevin Septanto and newest member Absar Lebeh grew up and live in Indonesia, a Muslim-majority country with centuries of influences from Arab culture.

When asked about the comparison, Ali show self-awareness but also con...

Hard as rocks: Indonesian metal trio Voice of Baceprot keep breaking boundaries

When NME asks Voice of Baceprot what hopes they have for their debut album, the fiery and outspoken ‘Retas’, the Indonesian metal band respond with no hesitation.

“That our music can fly as far as possible, reaching places we have never been to before,” guitarist and vocalist Firda ‘Marsya’ Kurnia earnestly replies.

“That it will make history,” answers drummer Euis Siti Aisyah, or Sitti, with a laugh.

Marsya and bassist Widi Rahmawati good-naturedly shush her. “How can it be history if it just c...

Apa sih Alasan Gen Z Hari Gini Masih Beli Musik Rilisan Fisik?

International Federation of the Phonographic Industry (IFPA) yang berpusat di London punya data pendapatan pelaku industri musik dari jualan rilisan fisik, yang bisa bikin kalian heran. Menurut IFPA ini, di 2020 silam pendapatan dari jualan CD turun 11,9 persen, dan pendapatan dari ngejual rilisan fisik dalam bentuk apa pun turun hampir 5 persen.

Entertainment Retailers Association (ERA) bilang, pada 2022 kemaren penjualan musik dalam semua sektor—baik fisik, streaming, maupun download—justru n

Eleventwelfth: Jakarta band push past emo and math rock tags with a personal, ambitious debut

Playing a niche sub-genre of music comes with a certain cachet – but it can also become a trap. Over nine years as a band, Jakarta-based quartet Eleventwelfth have earned fans with their catchy math rock and emo sound – and found it hard to escape those genre tags, which quickly turned from praise to pigeonholing.

“We wanted to branch out and make music that is more challenging for us,” vocalist and guitarist Rona Hartriant tells NME. “I’m tired of being called Midwest emo or math rock, even th

Rilisan Baru Ini Jadi Tanda Musik Indonesia 2023 Bakal Cerah

Apabila paruh kedua tahun lalu merupakan masa transisi industri musik Indonesia memasuki era pasca-pandemi, 2023 bisa dibilang jadi babak baru penuh gairah. Biarpun tidak persis sama—beberapa acara musik harus selesai jam 10 malam dan sejumlah penonton memilih tetap mengenakan masker—tapi intensitas pengadaan acara musik, dari gig komunitas hingga festival besar, sudah terasa normal. Baru tiga bulan memasuki tahun ini, sudah banyak momen seru tercipta: Joyland Bali, Hammersonic Fest, tur Blackpi

Tarrkam: Indonesian quintet playing eclectic, energetic ‘egg punk’

Go-kart races with lawnmowers. A notorious spiritual guru and conman. A Japanese comic about depression. There’s only one band out there singing about all these things on the same record: Tarrkam, one of the main protagonists of Indonesia’s current punk rock scene that’s currently rippling with new waves of creativity.

The quintet are known for their tight but reckless, stage dive-inducing live shows, but Tarrkam are not merely about muscle and sweat. With fun, colourful musical bits accompanyi

New sounds for the old order

Padang Moonrise: The Birth of the Modern Indonesian Recording Industry (1955​-​69)

Various artists

Soundway Records: 2022

.

What comes to mind when you think of popular Indonesian music? Some sort of mutation of Western rock sung in one of the country’s many native languages? The melancholic sound of Melayu pop? Maybe the question should be whether it’s possible to attach a single musical identity to the world’s fourth most populous country, one comprising more than 17,000 islands and 1,3

Di Album Baru 'Rimpang', Efek Rumah Kaca Memelihara Harapan Sebagai Wujud Perlawanan

Efek Rumah Kaca, salah satu band indie rock paling populer Tanah Air dalam dua dekade terakhir, citaranya cukup lekat dengan semangat perlawanan. Lirik yang menyentil dan kritis—mulai dari isu HAM, konsumerisme hingga kegelisahan soal industri musik—kolaborasi dengan aktivis-jurnalis Najwa Shihab, hingga tampil live di depan Tugu Proklamasi untuk mendukung massa demo UU Cipta Kerja beberapa tahun silam adalah segelintir dari upaya ‘perlawanan’ yang mereka lakukan.

Di luar itu semua, selalu ada

10 Album Indonesia Terbaik 2022 yang Jadi Favorit Redaksi VICE

Tahun 2022 ternyata cukup berkesan bagi industri musik Indonesia. Setelah kurang lebih dua tahun surut akibat pandemi global yang mencekik berbagai industri kreatif, situasi perlahan-lahan membaik dan di paruh kedua tahun, pintu yang selama ini tertutup rapat akhirnya didobrak terbuka. Tiba-tiba banyak festival musik bermunculan setiap minggunya, kadang bahkan diadakan di hari yang sama. Mulai dari yang diselenggarakan kolektif-kolektif DIY tanpa sponsor hingga acara besar yang dihadiri ribuan o

Ngobrol Bareng HMGNC: Rasa Syukur Dua Dekade Berkarya dan Tren Elektronik Lokal

Rute tragis macam itu untungnya tak dialami pionir musik elektronik asal Bandung, HMGNC. Grup ini baru saja merayakan eksistensi karir selama 20 tahun dengan merilis sebuah single baru, “Stay.” Itu judul yang amat pas bagi sebuah kelompok musik veteran yang ingin menegaskan bahwa mereka belum selesai.


“Stay” dimulai seperti sebuah nomor pop R&B modern yang moody, masih satu warna dengan rilisan terakhir HMGNC (2017). Namun di tengah lagu, sebuah melodi arpeggio synthesizer yang hipnotik muncu

Dari Retro Pop hingga Metal Atmosferik, Terasa Banget Talenta Musik Lokal Makin Segar

Menjelang akhir 2022, produktivitas musisi Indonesia berada di titik yang tinggi. Biarpun beberapa festival musik lokal akhir-akhir ini dibatalkan atau ditunda—dan menimbulkan efek riak untuk perizinan acara serupa ke depannya, gig skala komunitas atau menengah di berbagai kota tetap terus ramai digelar. Banyak musisi melakukan tur secara DIY dan mendatangi pendengar-pendengar mereka di daerah lain, memperluas jalur networking yang sudah sedikit banyak terbentuk berkat internet.


Banyak sekal

David Bayu Beberkan Alasan Lagu-Lagu di Album Debutnya Sendu dan Gak 'Fun'

Setelah hampir setengah dekade tidak merilis karya, vokalis dan penulis lagu David Bayu kembali meramaikan kancah musik Indonesia lewat album solo debutnya berjudul Di Dalam Jiwa. Dirilis oleh label Demajors, album ini merupakan offering perdana David sejak grup pop NAIF bubar secara mengejutkan bagi para penggemar pada 10 Mei 2021.

Tak lagi terikat band, David ternyata memilih langsung menenggelamkan diri ke dalam materi solo. Biarpun dua lagu—termasuk single pertama album “Deritaku”—sudah d

Kolom Soundcheck Terbaru Ingatkan Kita Variatifnya Talenta Musik Indonesia

Kancah musik Indonesia sedang seru-serunya. Mulai dari September lalu hingga akhir tahun 2022, hampir setiap pekan kita akan disuguhi berbagai festival besar dengan nama-nama internasional dan gig berskala lebih kecil yang gak kalah menariknya. Selain itu, kualitas rilisan lagu-lagu baru dari musisi lokal juga merefleksikan betapa menggeliatnya skena musik tanah air saat ini, apa pun genrenya.

Di kolom Soundcheck kali ini, VICE menampilkan single-single Indonesia pilihan dari bulan September, d

The new wave of Indonesian craft beer

Indonesian craft beer is on the rise, with local breweries producing unique, high-quality beer despite the difficulty of obtaining an alcohol production permit.

Back in 2012, when South Jakarta's establishment Coffeebeerian started serving home-brewed India Pale Ale (IPA)-styled beer, the customers' response was less than encouraging. Many "didn't like the taste" and found it "bitter and tasted like jamu [Indonesian traditional herbal medicine]”. It's hardly surprising since, for decades, Indon
Load More